Ahli temukan lebih dari 100 potongan patung Buddha di kuil di Angkor
Para ahli arkeologi telah menemukan lebih dari 100 potongan patung Buddha yang rusak di sebuah kuil di kompleks Angkor, Kamboja. Penemuan ini memberikan wawasan baru tentang sejarah dan kebudayaan agama Buddha di wilayah tersebut.
Kuil yang ditemukan adalah Kuil Angkor Thom, salah satu kuil terbesar dan paling terkenal di kompleks Angkor. Para ahli mengatakan bahwa patung-patung Buddha yang ditemukan berasal dari abad ke-12 hingga abad ke-15, yang merupakan periode keemasan kebudayaan Khmer.
Menurut para ahli, patung-patung Buddha tersebut mungkin telah dihancurkan selama periode penindasan agama Buddha di Kamboja, yang terjadi pada abad ke-17. Penemuan ini memberikan bukti bahwa agama Buddha pernah mendominasi kehidupan masyarakat di Kamboja pada masa lampau.
Para ahli arkeologi juga mengatakan bahwa penemuan ini dapat memberikan wawasan baru tentang bagaimana agama Buddha berkembang di wilayah tersebut dan bagaimana pengaruh kebudayaan Khmer dapat dilihat dalam seni dan arsitektur kuil-kuil di kompleks Angkor.
Penemuan ini juga menunjukkan pentingnya pelestarian warisan budaya di kompleks Angkor. Dengan menemukan potongan-potongan patung Buddha yang rusak ini, para ahli dapat memperbaiki dan merestorasi patung-patung tersebut sehingga dapat dipelajari dan dihargai oleh generasi mendatang.
Sebagai negara yang kaya akan warisan budaya dan sejarah, Kamboja harus terus melakukan upaya untuk melestarikan situs-situs bersejarah seperti kompleks Angkor. Dengan demikian, generasi mendatang dapat terus belajar dan menghargai warisan budaya yang berharga ini.