Museum makam bawah tanah Jalur Sutra Kuno dibuka di Xinjiang
Museum makam bawah tanah Jalur Sutra Kuno dibuka di Xinjiang
Xinjiang, China – Sebuah museum makam bawah tanah yang berisi artefak dan peti mati kuno telah dibuka di Xinjiang, China. Museum ini mengungkapkan kekayaan sejarah Jalur Sutra Kuno yang pernah menjadi rute perdagangan penting antara China dan Asia Tengah.
Makam bawah tanah ini ditemukan di wilayah Khotan di Xinjiang dan berisi lebih dari 150 peti mati kuno yang berasal dari abad ke-3 hingga ke-4 Masehi. Selain peti mati, museum ini juga menampilkan berbagai artefak seperti perhiasan, pakaian, dan alat-alat rumah tangga yang digunakan oleh masyarakat pada masa itu.
Para arkeolog yang menemukan makam bawah tanah ini mengatakan bahwa penemuan ini memberikan wawasan yang berharga tentang kehidupan masyarakat pada masa lampau. Mereka juga mencatat bahwa makam-makam ini menunjukkan adanya pengaruh budaya dari berbagai daerah seperti India, Persia, dan Tiongkok.
Jalur Sutra Kuno merupakan jalur perdagangan yang sangat penting pada abad ke-2 hingga ke-6 Masehi, yang menghubungkan Tiongkok dengan Asia Tengah. Makam bawah tanah yang baru saja dibuka ini menjadi saksi bisu dari kehidupan dan budaya yang berkembang di wilayah ini pada masa lalu.
Museum makam bawah tanah Jalur Sutra Kuno di Xinjiang diharapkan dapat menjadi destinasi wisata sejarah yang menarik bagi para pengunjung yang tertarik untuk mempelajari sejarah dan budaya kuno. Diharapkan juga bahwa museum ini dapat menjadi tempat yang mempromosikan pemahaman dan penghormatan terhadap warisan budaya yang berharga ini.